Jumat, 22 September 2017

Ia menangis Grebeg Penjalin di Desa Wisata Rotan Sukoharjo


Ia menangis Grebeg Penjalin di Desa Wisata Rotan Sukoharjo

Seru Grebeg Penjalin di Desa Wisata Rotan Sukoharjo Foto: Bayu Ardi Isnanto / detikcom Sukoharjo - Yang lama ditunggu
Gunungan akhirnya datang. Tak terhitung pria dan wanita yang telah menunggunya, langsung menyerbu ke arah pegunungan. Itu
Namun, produk ini sangat disenangi oleh mereka dari rotan yang terpasang di pegunungan meski perlu dipencet.
Pegunungan rotan yang berebut merupakan bagian dari acara Grebeg Penjalin ini di Balai Desa Trangsan, Gatak, Sukoharjo, Senin
(24/4/2017). Produk yang diperebutkan adalah item dari Desa Trangsan. "Grebeg Penjalin telah ditahan selama dua tahun,
bertujuan untuk mempromosikan produk pengrajin rotan Tangsan, "kata ketua panitia Grebeg Penjalin 2017, Suryanto.
Desa ini telah dikenal bertahun-tahun sebagai pusat pembuatan produk rotan. Produknya sudah melanglang ke beberapa bagian
dari bumi Sekretaris Daerah Kabupaten Sukoharjo, Agus Santosa, menyatakan Desa Trangsan telah dinyatakan sebagai obyek wisata
Desa. Implementasi Grebeg Penjalin di tahun ini telah meningkat. "Jalan di Desa Trangsan sekarang bagus,
infrastruktur, gerbang, showroom kita masuk. Ada lima bukit di dikirab. Setiap gunung mengandung sejumlah
produk, termasuk keranjang, seblak atau tebah mattresses dan rotan chunks. Dikirab berbagai penemuan rotan, termasuk a
Batang rotan dibawa oleh orang-orang. Panitia juga memberi perajin rotan kesempatan untuk memamerkan barang dagangan mereka. Produk di
display, yaitu kerajinan tangan, kursi, lemari dan meja seperti hiasan. Bazar ini diadakan sebelum 29 April.Baca juga: plakat wisuda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar